Sangat Membantu, Inilah Dampak Ekonomi Bagi Pedagang Keliling Saat KMAN VI Berlangsung

SENTANI (LINTAS PAPUA)  - Berlangsungnya Kongres Masyarakat Adat Nusantara ( KMAN VI ) ternyata memberikan dampak ekonomi bagi Mama - mama Papua yang kesehariannya berdagang keliling di tempat - tempat yang biasanya digelar suatu kegiatan atau event.

Saat ditemui di samping Stadion Baranabas Youwe (SBY) salah satu Mama Papua pedagang keliling pada hari ke empat (27/10/2022) pelaksanaan KMAN VI, Mama Ella Kawary, mewakili rekan rekannya, Ia menyampaikan sangat bersyukur dengan dilakukannya KMAN VI ini, yang mana sejak hari pertama Iya bersama beberapa Mama Papua lainnya mendapatkan keuntungan yang sangat lumayan.

" Ya kami bersyukur walaupun pendapatan kami tidak terlalu besar, namum bisa membantu kebutuhan hidup kami sehari - hari dalam keluarga" tutur Mama Ella,

Mama - mama Papua ini mereka menjual cemilan atau makanan ringan, seperti es buah, sirup, rujak, pinang, kue dan cemilan lainnya, Jualan mereka ini bermodalkan Rp500.000 sampai Rp1.000.0000, namun keutungan yang mereka peroleh perharinya berkisar antara Rp500.000 sampai Rp1.200.000.

Lanjut Mama Ella," Ya kalo modal kitorang Rp500.000 sampai Rp1.000.000, untungnya lumayan di atas Rp500.000 kalo hari pertama di atas Rp1.000.000," ucap Mama Ella dengan sedikit senyum.

Akses mereka berjualan didalam area sekitar Stadion ini, kata mereka sudah meminta ijin dan diijinkan, sehingga mereka bisa berjualan, namun yang perlu mereka Perhatikan adalah kebersihan yang harus di jaga, itu yang utama.

Mewakili Mama Papua lainnya, Mama Ella, berharap kedepannya jika ada kegiatan seperti ini, panitia bisa menyediakan tempat yang layak yang bisa terhindar dari teriknya matahari siang agar mereka, pembeli dan penjual merasa nyaman. Namun untuk saat ini mereka bersyukur masih bisa berjualan. ( Viktor Done / lintaspapua.com )