MERAUKE (LINTAS PAPUA) - Rumah Sakit Bunda Pengharapan (RSBP) Merauke boleh bernapas legah. Pasalnya, memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) rumah sakit tersebut dalam bentuk misa dipimpin langsung Uskup Agung Merauke Mgr Petrus Canisius Mandagi, pihak rumah sakit mendapat angin segar akan adanya bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Selatan di 2023 sebesar Rp6,8 miliar.
Bantuan ini disampaikan langsun Penjabat Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo, yang hadir dalam misa syukur HUT ke-22 RSBP Merauke di RSBP Merauke, Sabtu (18/2/2023).
‘’Tahun ini, Pemerintah Provinsi Papua Selatan telah menganggarkan Rp6 miliar lebih untuk pembangunan bangsal ibu dan anak Rumah Sakit Bunda Pengharapan melalui Dinas Kesehatan Provinsi Papua Selatan. Mudah-mudahan bulan depan kita sudah mulai tahapan perencanaanya sampai pelaksanaan fisiknya,’’ ujarnya.
Mantan Rektor Uncen ini juga menyampaikan, terima kasih kepada Rumah Sakit Bunda Pengharapan Merauke yang dikelola dari para Suster PRR asal Nusa Tenggara Timur itu yang sudah 22 tahun berkarya dan membantu pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Papua Selatan khususnya Merauke.
Bantuan yang diberikan Pemprov ini sejalan dengan pemohonan dan rencana pihak RSBP Merauke dalam rangka meningkatkan status rumah sakit yang saat ini masih tipe D ke Tipe C.
Namun, untuk bisa mencapai status rumah sakit tipe C tersebut, rumah sakit harus memiliki d iatas 100 tempat tidur. Sementara saat ini RSBP baru memiliki 89 tempat tidur. ‘’Cita-cita kami supaya rumah sakit ini bisa memiliki 100 tempat tidur, sehingga kita bisa naik tipe dari D ke C,’’ kata Direktur RSBP Merauke Suster dr. Martha, PRR.
Menurutnya, untuk mencapai lebih dari 100 tempat tidur itu pihaknya akan membuka lagi ruangan untuk pelayanan kesehatan ibu dan anak.Tiga tahun terakhir ini, pasien terbanyak adalah ibu dan anak, sehingga rumah sakit ini akan mengarah ke pelayanan kesehatan ibu dan anak.
Peningkatan status dari D ke C ini, lanjut dia juga agar pembayaran yang diterima dari BPJS Kesehatan bisa menutupi biaya yang dikeluarkan rumah sakit.
Menurut dia, dengan status tipe D, untuk pelayanan rawat jalan hanya dibayar Rp135.000 yang menurutnya tidak cukup untuk membayar jasa dokter, obat-obatan dan operasional rumah sakit dan biaya lainnya. "Kami berharap RSBP bisa segera ditingkatkan dari tipe D ke tipe C,’’ harapnya.
Uskup Agung Merauke Mgr Petrus Canisius Mandagi, MSC memberikan penilaian 9 atas kebersihan RSBP Merauke tersebut.
Menurutnya, salah satu hal penting dalam pengelolan rumah sakit adalah masalah kebersihan, tidak hanya lingkungannya tapi sampai pada masalah MCK. "Salah satu yang perhatikan adalah masalah kebersihan. Terutama kamar mandi di setiap kamar yang ada. Kalau tidak bersih itu juga menjadi salah satu sumber penyakit dan bagaimana orang mau cepat sembuh kalau kebersihan tidak dijaga,’’ imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Komisi IX Emanuel Melkiades Laka Lena yang hadir misa tersebut mengaku segaja menunda balik ke Jakarta bersama rombongan hanya untuk ikut hadir perayaan HUT RSBP bersama Uskup Agung Merauke.
‘’Ini serba kebetulan, tetapi saya pikir ini semua sudah rencana Tuhan,’’ tambahnya. Terkait dengan berbagai kebutuhan rumah sakit yang sangat diperlukan, wakil rakyat asal NTT tersebut mengaku akan mencoba menghubungi beberapa farmasi nasional yang merupakan mitra dari Komisi IX untuk dapat membantu rumah sakit RSBP Merauke. (Mc.Merauke/Eyv)
Pada kesempatan tersebut Uskup Mandagi juga melakukan pemberkatan atas Patung Bunda Pengharapan yang menjadi pelindung dari rumah sakit tersebut. Patung ini dibangun di depan pintu masuk RSBP Merauke.(McMrk/02/Ngr/Eyv)***
Artikel Terkait
Batal Pake GOR Cenderawasih!! Panitia Konas GMKI 2022 Memilih Pembukaan KONAS Di Auditorium Uncen
Inilah Sejumlah Buku Penting Tentang Papua, Dibedah Langsung Dipimpin Dekan Fatek Uncen, Johni Numberi
Unicef Terapkan Sekolah Sehat Cegah Stunting
Dies Natalis FT UNCEN : Jonathan Numberi Beri 5 Penghargaan Kepada Dosen Teladan
Terima Dana Otsus Rp4,8 Miliar, DP2KP Biayai Pembangunan Rumah Sehat dan GTMA
Ground Breaking Pembangunan Gedung Pusat Sains dan Kemitraan Kampus UNCEN, Bantuan PT Freeport Indonesia
Dari Papua Kemenkumham Semarakan KTT G20 Dengan Jalan Sehat
Didampingi Rektor Uncen, Dr. Apolo Safanpo, Menpora Amali Buka Turnamen Sepak Bola Piala Rektor Uncen 2022
Tiga DOB Baru di Papua Diresmikan Mendagri Tito Karnavian, Papua Tengah, Papua Pegunungan dan Papua Selatan
Laksamana Madya TNI (PURN) Ambasador Freddy Numberi Sumbang Buku 'Menguak Tabir Sejarah Papua' ke Uncen
Uncen Sikapi Pj. Sekda Tiga DOB di Papua Hanya Terbatas Enam Bulan Sesuai Perpres
Inilah Fakta Menarik Tiga DOB Baru di Papua, Ayo Bangun Papua Selatan, Papua Tengah dan Papua Pegunungan
AMSI Bentuk Agency Iklan IDiA, Pastikan Konten Sehat dan Bisnisnya Sehat
Inilah Rencana Pengembangan Moda Transportasi Kereta Api di Papua Selatan
Dukung Kesiapan Infrastruktur, Gubernur Papua Selatan, Dr. Ir. Apolo Safanpo Tunjuk Beberapa Pejabat
Mantapkan SDM Tolikara, Pemda Tolikara MOU Dalam Bidang Pendidikan Bersama Uncen
Selain Natal Bersama, Pemkab Mappi Sambut Kunjungan Pj. Gubernur Papua Selatan
Pemkab Mappi Bersama TNI/Polri dan Masyarakat Tatap Muka Dengan Pj. Gubernur Papua Selatan
Laporan PBB: 131 juta orang di Amerika Latin dan Karibia tidak dapat mengakses makanan sehat
Fatek Universitas Cenderawasih Siap Kerjasama Dengan Provinsi Papua Selatan
Satu Dekade JKN: BPJS Kesehatan Mewujudkan Indonesia Lebih Sehat
Tarius Mul Menyayangkan Jaminan Kartu Papua Sehat Harus Dihentikan
Berbagi Doorprize : Pengurus NU Mappi Gelar Jalan Sehat Peringati NU 1 Abad
59 Persen Guru di Papua Selatan Belum Tersertifikasi
Ajak Semua Berolahraga, Pj Bupati Michael Gomar Gelorakan Mappi Bugar, Mappi Sehat dan Mappi Bangkit
Lemhanas Gelar Pelatihan Bagi Dosen dan Guru, Dekan Fatek Uncen, Johni Numberi Apresiasi Materi Kebangsaan
Kemendagri Bangun Ekosistem Pemilu Sehat Melalui Gerakan Revolusi Mental
Dekan Fatek Uncen, Johni Numberi Jalani Hari Ketiga ToT Pemantapan Nilai Kebangsaan Bersama Lemhannas RI
Korwil KPU Papua Selatan, Adam Arisoi Pastikan 35 Kursi Untuk DPR Papua Selatan
Inilah Komunikasi Politik Jelang Kesiapan Pemilu 2024 di Provinsi Papua Selatan