Jaga Ekosistem Alam TNI Bersama Mahasiswa di Jayapura Tanam 500 Mangrove

- Sabtu, 15 Oktober 2022 | 16:57 WIB
Jaga Ekosistem Alam TNI Bersama Mahasiswa di Jayapura Tanam 500 Mangrove. Richard (LPC)
Jaga Ekosistem Alam TNI Bersama Mahasiswa di Jayapura Tanam 500 Mangrove. Richard (LPC)

JAYAPURA (LINTAS PAPUA) - TNI bersama Mahasiswa FMIPA Universitas Cenderawasih (Uncen) Papua, Sabtu 15 Oktober 2022, melakukan penanaman 500 Mangrove di pesisir Pantai Kampung Enggros, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, tepatnya diujung jembatan Merah, arah Pantai Holtekamp.

Danramil 1701-03/Abepura Kapten Inf. Lukas Guntur Tjoe, mengatakan kegiatan ini diinisiasi Mahasiswa FMIPA Uncen dengan mengandeng Korem 172/PWY guna restorasi hutan Mangrove dalam mempertahankan keberlangsungan kehidupan makhluk hidup pada ekosistem Mangrove masa kini dan masa depan.

Kegiatan ini melibatkan sebanyak 70 orang dari TNI dan Mahasiswa.

“Kami berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa yang telah berkolaborasi dan mengundang Korem 172/PWY dan jajarannya untuk bersama-sama menanam Mangrove. Yang kita tahu bahwa Mangrove ini memiliki banyak manfaat yang sangat besar bagi lingkungan hidup,” ujar Danramil 1701-03/Abepura Kapten Inf Lukas Guntur Tjoe.

Sebut Lukas, melihat berbagai fungsi dari hutan Mangrove yaitu, sebagai penahan abrasi dan tempat hidup bagi berbagai macam biota laut. Mangrove juga berfungsi sebagai penyerap gas karbondioksida (CO2) dan penghasil oksigen (O2) sehingga kegiatan ini perlu dilakukan.

“Ini kegiatan yang sangat bermanfaat menurut saya yang dilakukan oleh para pemuda ini, saya berharap kegiatan ini dapat berlanjut. Dan kedepan akan semakin banyak program seperti ini dilakukan bukan hanya oleh instansi yang ada tetapi juga oleh masyarakat,” ucap Danramil Abepura itu.

Selain itu, Gerit Waimuri, selaku Ketua Himpunan Mahasiswa FMIPA Uncen menuturkan, dalam kegiatan tersebut mereka bekerjasama dengan Korem 172/PWY untuk melakukan penanaman Mangrove, dengan harapan agar bisa merestorasikan atau menumbuhkan kembali tanaman Mangrove yang telah mati, akibat dampak dari pembangunan di Kota Jayapura ini.

“Kami bermaksud menumbuhkan kembali hutan Mangrove ini sehingga dapat berfungsi seperti seharusnya. Saat ini kami tanam 500 pohon sebagai awal. Dan kedepan kami berharap bisa melakukan kegiatan yang sama. Kami juga berterima kasih kepada Korem 172/PWY dan jajarannya yang telah memberikan dukungan sehingga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik,” tutur Gerit Waimuri.

Sementara itu, Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O Sembiring, terkait kegiatan tersebut menegaskan, penanaman Mangrove tersebut sebagai bentuk dukungan Korem 172/PWY terhadap upaya Mahasiswa FMIPA Uncen untuk melestarikan lingkungan dengan melakukan penghijauan pantai.

“Kami dukung kegiatan yang dilakukan oleh adik-adik ini dengan harapan membawa dampak positif bagi generasi muda untuk lebih cinta dengan lingkungan. Dalam momentum ini juga, marilah kita jadikan untuk melakukan perbaikan terhadap bumi kita dan kita menjadi bagian dari pemulihan bumi,” ucap
Danrem 172/PWY itu. (Richard/Lintas Papua)

Editor: Richard Mayor

Terkini

X