PDAM Jayapura Resmi Ganti Logo, Ini Maknanya

- Minggu, 29 Januari 2023 | 20:12 WIB
Pejabat Walikota Jayapura, Dr. Frans Pekey, M.Si., bersama Direktur Utama PDAM Jayapura, H. Entis Sutisna, SE, MM dan Dewan Pengawas PDAM Jayapura, H. Rustan Saru, MM., serta Plt Bupati Kabupaten Jayapura diwakili Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basril dan Jajaran PDAM. (Ayu Ohee)
Pejabat Walikota Jayapura, Dr. Frans Pekey, M.Si., bersama Direktur Utama PDAM Jayapura, H. Entis Sutisna, SE, MM dan Dewan Pengawas PDAM Jayapura, H. Rustan Saru, MM., serta Plt Bupati Kabupaten Jayapura diwakili Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basril dan Jajaran PDAM. (Ayu Ohee)

JAYAPURA (LINTAS PAPUA) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jayapura resmi melaunching logo baru dan telah beralih status badan hukum menjadi PT Air Minum Jayapura Robongholo Nanwani (Perseroda).

logo tersebut dilaunching oleh Pejabat Walikota Jayapura, Dr. Frans Pekey, M.Si., pada Family Gathering yang diadakan oleh PDAM Jayapura di Pantai Wisata Hamadi, Kota Jayapura, Sabtu (28/1/2023).

Adapun makna dari logo terbaru PT Air Minum Jayapura Robongholo Nanwani (Perseroda) yakni; inisial "R" untuk Robongholo, yang adalah nama lain dari gunung Cyclop di Sentani "N" untuk Nanwani berasal dari bahasa Tobati yang artinya Air (Nan) Baik (Wani).
Warna Biru inisial "N" menunjukan kejernihan air terjun dari sumber air Cyclop.

Warna Hijau inisial "R" berbentuk daun menunjukan alam pegunungan Cyclop yang tetap lestari. Tiga Gelombang menunjukan sinergi antara Pemerintah Perusahaan dan Masyarakat.

Menurut Frans Pekey, dengan launching logo terbaru PT Air Minum Jayapura Robongholo Nanwani (Perseroda), kemampuan dan kapasitas dari PDAM Jayapura harus lebih ditingkatkan lagi.

"Harus ada ruang untuk bisa bekerja memajukan, mengembangkan dan meningkatkan PT Air Minum ini, agar semakin lebih baik lagi kedepan dengan tata kelola, manajemen yang baik dan memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kedepan untuk Layanan air bersih dan juga memberikan profit untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan dan juga berkontribusi dalam memberikan pendapatan asli daerah (PAD) kepada pemerintah Kota dan Kabupaten Jayapura itu harapannya," katanya.

Ia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota dan Kabupaten Jayapura kita harus menjaga sumber air yang ada di sepanjang Cycloop, sehingga debit air tetap ada untuk memenuhi segala kebutuhan air bersih.

"Saya minta stop untuk membocorkan pipa atau sambungan liar, karena itu akan merugikan banyak orang, kedepan kita akan mengatur regulasi untuk penertiban saluran air bersih, sehingga siapapun yang lakukan tindakan diluar hukum akan ditindak," tukas orang nomor satu di Kota Jayapura.

Sementara itu, Direktur Utama PDAM Jayapura, H. Entis Sutisna, SE, MM menjelaskan bahwa pengesahan perubahan badan hukum PDAM Jayapura menjadi PT Perseroda ini telah resmi pada tanggal 6 Desember 2022 oleh DPRD Kabupaten Jayapura.

Hal tersebut tentu saja menjadi sebuah kebanggaan bagi PDAM Jayapura karena dengan demikian, BUMD Air Minum pertama di wilayah timur yang berbadan hukum Perseroda adalah di Jayapura.

"Ini merupakan sebuah motivasi bagi kami perubahan badan hukum ini akan lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, sehingga bukan hanya mengganti logo saja tetapi lebih kepada semangat melakukan pelayanan prima, pelayanan yang terus menerus bisa memuaskan pelanggan dan dengan pelayanan yang maksimal bisa meningkatkan kontribusi perusahaan dalam hal kontribusi pada PAD," pungkasnya. (Ayu Ohee / lintaspapua.com)

Editor: Eveerth Joumilena

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Safari Ramadhan jadi Momentum Silaturahmi

Rabu, 29 Maret 2023 | 21:25 WIB
X