"TPID Papua Rapat Koordinasi dengan Keerom Soal Pengendalian inflasi daerah."
KEEROM (LINTAS PAPUA) - Dalam rangka mengendalikan angka inflasi di Kab/Kota serta Provinsi Papua, maka Tim Pengendali inflasi daerah (TPID) Prov Papua melakukan rapat koordinasi dengan Pemkab Keerom, kegiatan dilaksanakan di ruang rapat Wakil Bupati Keerom, pada Jumat (10/3/23) siang tadi.
Rombongan TPID Provinsi Papua dipimpin langsung oleh Ketua TPID yang juga asisten II Setda Papua bidang perekonomian, Suziana D Wanggai. Turut dalam rombongan ini ada pejabat analis kebijakan, Inspektorat dan Perindagkop Provinsi Papua.
Sementara Pemkab Keerom, ada Wakil Bupati Keerom, Drs H. Wahfir Kosasih, SH, MH, Msi didamping Kadinas Perdagkop & UKM, Rulli Ririmase serta dari Bappeda dan Inspektorat Kabupaten Keerom.

Dalam rapat ini dibahas tentang apa-apa yang telah dilakukan dan dikoordinasikan antar dua pihak dalam rangka menjaga angka inflasi di Keerom dan Papua yang selama ini dinilai telah membaik jika dibandingkan pertengahan tahun 2021 lalu.
Usai Rapat, kepada media ini, Asisten II Setda Prov Papua, menyampaikan apresiasi atas apa yang telah dilakukan oleh pemerintah kabupaten Keerom sehingga berhasil mengendalikan angka inflasi daerah yang juga berkontribusi pada angka inflasi Papua yang terkendali baik.

‘’Pertemuan ini kami merasa penting sekali ada intervensi provinsi untuk ke kabupaten-kota melihat kira-kira seperti bagaimana dan apa kendala dan lain-lain. Dari paparan tadi kami melihat sangat luar biasa sekali Kabupaten Keerom selama ini sudah memberikan laporan secara rutin seperti yang dikehendaki dan diintruksikan oleh pemerintah pusat, bahkan prestasi Keerom sudah diakui secara nasional yang mana Bupati Keerom, berhasil mendapat apresiasi pemerintah sehingga bersama 14 kepala daerah lain di Indonesia dikirim ke Belanda untuk melaksanakan kegiatan studi banding, ini kami apresiasi sekali,’’ujarnya.
Ia juga mengemukakan memang dari Irjen Kemendagri ada penyampaian tentang laporan yang harus dilakukan oleh inspektorat, inilah yang perlu dikoordinasikan dengan baik. Karena untuk melakukan pelaporan ini, datanya tentu disupport dari pihak dinas terkait yaitu Perdagkop dan UKM Keerom.

Tentang inflasi di Papua sendiri menurutnya, kondisi dari laporan terakhir di februari 2023, angka inflasi di Papua sudah baik bahkan dibawah angka rata-rata inflasi nasional. ‘’Pertengahan tahun 2021 lalu angka inflasi di kisaran 8 persen, tapi terakhir pada februari 2023 angka inflasi kita bahkan berada dibawah nasional yaitu 5,05 persen,’’lanjutnya.
Sementara itu Wakil Bupati Keerom, Drs. H. Wahfir Kosasih, SH, MH, MSi, menyampaikan terimakasih atas intervensi TPID Papua di kesempatan tersebut.
‘’Pada intinya mengingatkan kita terkait dengan pengendalian inflasi yang harus kita jaga bersama-sama. Memang sejatinya Kabupaten juga sudah secara rutin melakukan upaya pengendalian inflasi bersama pihak terkait, dan cukup berhasil baik,’’ujarnya.
Artikel Terkait
PT Telkom Papua Pulihkan Jaringan Internet IndiHome Jayapura
Hadiri Rakerda dan Rapimda, Triwarno Harap Partai Golkar Jadi Teladan Sukseskan Pemilu
Ondo Yanto Desak Polisi Tangkap Pelaku Vandalisme Bendera BK di Kantor Bupati Jayapura
Pj. Bupati Mappi Resmikan Pasar Kuliner Mama Papua Mappi.
OAP di Wilayah Adat Keerom Dipersilakan Mendaftar Sebagai Anggota MRP 2023-2028