Bupati Keerom Bersama Pangdam dan 2 Dirjen ke Wambes

- Kamis, 11 Mei 2023 | 06:36 WIB

"Tinjau Lahan, Bertemu Petani dan Lakukan Rapat Koordinasi untuk Percepatan Tanam Jagung."

KEEROM (LINTAS PAPUA) - Menseriusi program Keerom Food Estate di Kampung Wambes, Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP bersama Pangdam XVII Cenderawasih, Mayjen Muhammad Saleh Mustafa dan 2 Dirjen Kementan-RI, yaitu Ali Jamil (Dirjen PSP) serta Suwandi (Dirjen Tanaman Pangan) mengunjunging Wambes pada Rabu (10/05/23) kemarin.


Bersama jajaran masing-masing, rombongan meninjau langsung lokasi penanaman jagung di zona 9 dan berlanjut ke beberapa lokasi lain. Mereka secara detil melihat perkembangan tanaman jagung yang beberapa waktu lalu telah dilakukan pencanangan dan penanamannya oleh Presiden RI, Joko Widodo dan Bupati Keerom, Piter Gusbager.


Secara teknis baik dari sisi pertumbuhan tanaman dan saluran air juga diperhatikan dengan seksama. Pada kesempatan tersebut diakui bahwa ada beberapa lahan yang penanamannya telah baik dan ada juga yang perlu dimaksimalkan lagi.


Selanjutnya rombongan melakukan diskusi dan pertemuan dengan para petani dan Gapoktan. Dilanjutkan dengan rapat secara intens untuk rencana kelanjutan dari percepatan penanaman jagung di lahan-lahan dan zona-zona selanjutnya.


Bupati Keerom dalam kesempatan diskusi dengan Gapoktan dan petani Masyarakat Adat menyampaikan harapan kepada para petani agas optimis dalam program jagung ini karena support dari pemerintah pusat hingga daerah bahkan dari unsur TNI dan Polri sangat besar.


‘’Kami berharap kepada para Petani harus tetap Optimis untuk menyukseskan program Food Estate khususnya budidaya tanaman jagung, karena dengan adanya program ini akan menunjang pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Keerom khususnya Kampung Wambes dan sekitarnya. Kami meminta dukungan para Petani untuk mendukung percepatan penanaman pada lokasi 500 hektar ini, karena nantinya kedepan ada rencana Bapak Presiden RI akan berkunjung kembali ke tempat ini untuk melaksanakan panen perdana,’’pesannya.


Sementara dari Pangdam XVII Cenderawasih, Mayjen Muhammad Shaleh mengemukakan bahwa untuk mencapai hasil yang baik dalam program perkebunan jagung ini semua pihak terutama petani harus bekerja keras dengan turun langsung ke lapangan untuk merawat tanaman jagung sehingga hasilnya dapat maksimal.


"Kami TNI-Polri mendapatkan perintah langsung dari Bapak Presiden melalui Panglima TNI dan Kapolri untuk membantu menyukseskan Program Food Estate khususnya budidaya tanaman jagung di Kabupaten Keerom ini, sehingga nantinya kami akan membuat posko di lokasi program ini dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat,’’ungkapnya.


Atas penyampaian tersebut, masyarakat tani yang notabene adalah masyarakat adat mengemukakan kesiapannya untuk mendukung penuh program tersebut. Hal ini sebagaimana disampaikan Samuel Daunema, Jonatan Bate, Matius Wey dan lain-lain.


"Kampung Wonorejo sudah siap untuk dibuka lahan untuk program jagung dan kami minta kedepan koordinasi yang baik antara kami dengan Dinas Pertanian Kabupaten Keerom untuk menyukseskan Program Food Estate ini,’’ungkap Matius Wey.


Turut hadir dalam rombongan, Muhlis Natsir (Kepala Balai karantina pertanian kelas I Jayapura), Samuel Siriwa (Kepala dinas Pertanian Provinsi Papua), Martina Sri Lestari (Kepala Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian Papua), Kolonel Inf Mukhamad Albar, S.E (Aster Kasdam XVII/Cenderawasih), Trisiswanda Indra, S.Pt., M.Si (Sekda Kabupaten Keerom), Elizabeth Abar (Kepala Distrik Manem) dan lain-lain. *****

(Arief Nugroho / lintaspapua.com)

Halaman:

Editor: Eveerth Joumilena

Artikel Terkait

Terkini

X