Bupati Keerom, Piter Gusbager Buka Kegiatan Festival Seni Budaya Islam ke-14 Tahun 2022

Sebanyak 30 Grup Ikuti Lomba Qasidah Reaja dan Dewasa yang Digelar BKMT Keerom

KEEROM (LINTAS PAPUA) - Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP, membuka secara kegiatan Festival Seni Budaya Islam (FSBI) ke-14 tahun 2022 yang dilaksanakan oleh BKMT Kabupaten Keerom.

Pembukaan ditandai dengan pemukulan rebana qasidah oleh Bupati Keerom dihadapan peserta dan undangan pada pembukaan FSBI yang dilaksanakan di Gedung Pramuka, Arso Swakarsa pada Sabtu 17 September 2022.

Baca Juga: Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Kakorbinmas Polri dan Pemkab Keerom Tanam Perdana Jagung di Suskun

Dalam FSBI ini, sebanyak 30 grup qasidah akan berlomba yang terbagi dalam jenis lomba qasidah remaja dan qasidah dewasa. Selain itu FSBI juga diramaikan dengan kegiatan bazar dari ibu-ibu anggota BKMT Kabupaten Keerom.

Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP saat dalam sambutan (Arief Nugroho)

Hadir pada acara pembukaan lomba ini, Ketua BKMT Keerom, yang diwakili Ketua Panitia FSBI, Tutik Nur Endang. Juga hadir Ny. Angela TH Frank Gusbager, ST (Ketua TP PKK Keerom), Ny. Corry Erlyn Rewaruw SPt (Ketua DWP), dan para tamu undangan dari organisasi islam dan organisasi wanita lainnya.

Baca Juga: Bupati Keerom, PG Terima Penghargaan API IGI 2022

Bupati Keerom dalam sambutan pembukaan, mengemukakan dukungannya terhadap kegiatan tersebut. Menurutnya dari tujuan kegiatan yaitu dakwah, peengembangan seni budaya dan sebagai ajang silaturahmi, maka pemerintah sangat mendukung penuh terselenggaranya kegiatan tersebut bahkan ia menggapresiasi sehingga peserta kegiatan bahkan ada yang datang dari jauh yaitu dari distrik Senggi.

Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP bersama peserta lomba Qasidah. (Arief Nugroho)

Kegiatan seperti adalah salah satu sarana pembinaan karakter juga, karena dengan karakter maka anak-anak bukan hanya diajarkan untuk menjadi pintar tapi masih membuang sampah sembarang. Tapi kalau karakternya baik, maka ia akan menjadi pribadi yang baik, membuang sampah pada tempatnya misalnya,ujarnya.

Bupati juga menambahkan bahwa karakter yang baik juga adalah dengan terus menjaga sikap positif, bukan hanya menyebarkan kebencian atau sifat-sifat buruk lainnya. Hal ini yang harus menjadi perhatian kita semua. Mari kita sama-sama menebarkan sikap positif dan sikap baik dalam pergaulan, dalam bermedsos dan bertutur-kata serta berprilaku,pesannya.

Baca Juga: Selamat Untuk Bupati Keerom, Piter Gusbager Atas Penghargaan Best Leadership in People Empowerment

Suasana Foto bersama Lomba Qasidah di Keerom (Arief Nugroho)