Diharapkan menginspirasi anak dan membangun iklim sekolah yang menyenangkan.
KEEROM (LINTAS PAPUA) - Sebanyak 10 sekolah tingkat SD dan SLTP mengikuti pementasan GSMS atau Gerakan Seniman Masuk Sekolah Tahun 2022 yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna, Kampung Sanggaria, Arso I, pada Rabu 21 September 2022.
Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP, yang diwakili Asisten II Setda Keerom, Edi Buntan, membuka pementasan GSMS tersebut ditandai dengan pemukulan tifa.Turut hadir di acara ini, Kadinas Pendidikan Keerom, Stenly Moningka, Kepala Kampung Sanggaria, Puji W, dan tamu undangan lainnya.

GSMS yang merupakan kegiatan nasional ini diseluruh Indonesia dilaksanakan di 25 provinsi dan kabupaten/kota termasuk Kabupaten Keerom. Sepuluh sekolah yang ikut pementasan ini diantaranya ada SD Inpres Kriku, SDN Pitewi, SDN Molof, SD Inpres Warbo, SD Inpres 2 Sanggaria, SDN Ubiyau, SD Arso X, dll.

Bupati dalam sambutan yang disampaikan Asisten II mengemukakan bahwa Indonesia sebagai negara yang memiliki banyak pulau dan seni-budaya yang beragam, maka perlu forum untuk memfasilitasinya. Salah satunya melalui kegiatan GSMS yang digagas pemerintah.
"GSMS diharapkan mampu menginspirasi, memenuhi pendidikan anak seutuhnya untuk membangun iklim sekolah yang menyenangkan, mengasyikkan, menguatkan dan mencerdaskan. Kegiatan GSMS juga diharapkan dapat menciptakan warga sekolah yang dapat mengapresiasi seni budaya,"ujarnya.

Sementara itu, Kadinas Pendidikan, Stenly Moningka, menyampaikan bahwa berhasil dilaksanakannya pementasan GSMS ditengah beragam keterbatasan membuktikan bahwa ada orang hebat dibalik kegiatan tersebut.
"Orang hebat itu adalah seniman, panitia, sekolah, peserta didik dan pihak lain yang mendukung GSMS ini, atas hal ini, kami menyampaikan terimakasih dan penghargaan,"ucapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia GSMS, mengemukakan kegiatan GSMS merupakan kegiatan yang dapat membantu keterbatasan sekolah dalam tersedianya guru seni budaya tingkat SD, SMP dan SMK. Dan Memiliki beberapa tujuan diantaranya menemukan minat dan bakat bidang seni budaya, menjalin kerjasama sekolah dan seniman, menumbuhkan budaya sekolah yang sehat, membentuk karakter dan membangun sikap kreatif dan inovatif peserta didik. ***
Artikel Terkait
HUT ke-10 PKH Kota Jayapura, Pelayanan MCS Berikan Pelayanan Terbaiknya Kepada Masyarakat
15 Oktober 2022, BPS Kabupaten Jayapura Mulai Lakukan Pendataan Awal Regsosek
Senang Bisa Kembali Tampil Dibawah Mistar Gawang Persipura, Mario : Semoga Kita Bisa Juara