TIMIKA (LINTAS PAPUA) - Setelah pekan lalu menggelar laga uji coba melawan SSB Mimika United, pada Sabtu (22/10/2022) pemain Papua Football Academy kembali melakukan pertandingan persahabatan. Masih dari Kabupaten Mimika, kali ini giliran SSB Timika Putra yang diundang menjajal rumput lapangan Mimika Sport Complex.
Sebelum menghadapi Timika Putra, pemain Papua Football Academy sudah melakukan dua pertandingan sejak memulai program ini pada Agustus 2022. Kedua lawan PFA itu adalah Sekolah Asrama Taruna Papua (SATP) dan SSB Mimika United.
Sama seperti dua uji coba sebelumnya, pertandingan melawan Timika Putra dilakukan dalam 2 game dengan masing-masing disiapkan waktu 2 x 25 menit.
Di Mimika Sport Complex, Sabtu (22/10/2022), sebanyak 125 penonton hadir untuk menyaksikan pertandingan. Jumlah ini sesuai dengan tiket yang dicatat oleh panitia. Para penonton merupakan orang tua dan keluarga maupun rekan dari kedua tim serta pihak sponsor, PT Freeport Indonesia.
Pertandingan pertama dimulai pukul 15.00 WIT. Sorak-sorai para pendukung dari kedua tim membuat suasana semakin seru dan meriah. Atmosfir tersebut sekaligus menjadi ujian kepercayaan diri seluruh pemain PFA maupun Timika Putra.
Di game pertama, pemain PFA tampil dominan dan menguasai pertandingan. Pada babak I, PFA berhasil unggul 2-0 atas SSB Timika Putra. Kedua gol dicetak oleh Peres Tjoe pada menit ke-16 dan Verdy Wuarlela (25+1). Di babak II, Verdi memperbesar keunggulan PFA pada menit ke-44. Skor akhir 3-0 untuk PFA.
Pada game kedua antara PFA vs SSB Timika Putra yang dihiasi pelangi di sisi Timur, pemain PFA juga kembali tampil dominan. Yulius Pigay membawa PFA unggul 1-0 pada menit ke-12. Di babak II, Musa Madai (48') memperbesar keunggulan PFA atas Timika Putra. Skor 2-0 bertahan untuk keunggulan Papua Football Academy.

Direktur Akademi PFA, Wolfgang Pikal, berterima kasih kepada SSB Timika Putra yang bersedia menerima ajakan beruji coba menghadapi Papua Football Academy. Apalagi, pemain lawan berhasil menyulitkan anak asuhnya, terutama di babak I.
“Di game pertama, pemain PFA sempat sulit keluar dari tekanan. Namun, mereka berhasil memperbaiki keadaan di babak II. Hal ini baik karena mereka dapat memperbaiki situasi di lapangan,” ucap Wolfgang, mantan asisten pelatih timnas era Alfred Riedl.
Hal lain yang menjadi sorotan Wolfgang adalah sikap para pemain PFA di lapangan yang sungguh menghormati lawan. Selain itu, kualitas kerja sama tim meningkat. Juga aspek komunikasi di lapangan yang dipimpin Musa Madai, kapten PFA kali ini.
Indra Kalape, pelatih SSB Timika Putra, berkomentar soal latih tanding melawan PFA. Pertama, saya mengucapkan terima kasih kepada PFA karena telah mengundang SSB kami latih tanding di MSC ini. Selama ini, di Timika jarang ada pertandingan seperti ini.”
Artikel Terkait
Papua Football Academy Binaan PT. Freeport Indonesia, Resmi Diluncukan Presiden Jokowi di Stadion Lukas Enembe
Resmikan Papua Football Academy, Jokowi : Jalan Untuk jadi Legenda Sepakbola Sudah Didepan Mata
Presiden Jokowi Apresiasi Peran Freeport Membangun Papua Football Academy
Siswa Papua Football Academy Binaan PT Freeport Indonesia Latihan di Tembagapura
Rukka Sombolinggi Terpilih Kembali Sebagai Sekjen AMAN di Kongres Papua
Sekjen AMAN Minta Aparat Non Organik Segera Ditarik Dari Wilayah Adat Papua dan Presiden Tuntaskan Kasus HAM
Ada Polisi Kembar di Papua, Keduanya Berpangkat Perwira, Jelang Purna Tugas
Putra Pertama Papua, Pastor Dr. Yanuarius Teofilus Matopai You, Pr Terpilih Sebagai Uskup Jayapura
Juru bicara Gubernur Papua, Muhamad Rifai Darus Sampaikan Roda Pemprov Papua Tetap Berjalan Baik
100 Personel Brimob Maluku Utara Siap Diturunkan Dalam Bantuan Kendali Operasi di Papua
Tokoh Politik Papua Filep Karma, Ditemukan Tak Bernyawa Berbaju Selam
Kadiskominfo Papua, Jeri Yudianto Pastikan Pemprov Papua Dukung Pembangunan Palapa Ring Terintegrasi
Setwapres RI Dan PGGP PB Genjot Pembangunan Kesejahteraan Seluruh Papua
Danrem 172/PWY Beri Selamat Pelantikan Perbakin Papua 2022-2026