SENTANI (LINTAS PAPUA) - Tokoh Pemuda Papua asal Tabi mengucapkan terima kasih atas kunjungan Presiden Joko Widodo ke Jayapura, Papua.
Kehadiran orang nomor satu di negeri ini ke Tanah Tabi dalam rangka kunjungan kerja (Kunker) untuk meresmikan Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH), di Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, Selasa, 21 Maret 2023.
"Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih dan panjatkan puji syukur, serta mendoakan pak Presiden Jokowi. Di mana, beliau ini sudah datang berulangkali di tanah Papua dan ini bukan hanya kunjungan safari politik belaka. Tetapi, setiap kali beliau datang pasti saja ada hal-hal yang beliau lakukan secara spektakuler untuk kepentingan masyarakat," kata Nelson Yohosua Ondi yang juga salah satu Tokoh Pemuda Tabi berjiwa nasionalis ini, ketika ditemui di Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Rabu, 22 Maret 2023 sore.
Diungkapkan Ketua HIPMI Kabupaten Jayapura ini, kedatangan bapak Presiden ke Jayapura, membawa harapan bagi generasi millenial Papua dengan diresmikannya gedung PYCH.
"Kunjungan pak Presiden kemarin itu, lebih khusus kepada kami generasi millenial dan juga generasi alpa ke depan. Di mana, era bonus demografi nanti kami yang alami era tersebut. Jadi, pak presiden sudah melihat itu jauh ke depan bagaimana menyiapkan SDM Papua. Sehingga melalui Badan Intelijen Negara (BIN) menerjemahkan Inpres nomor 9 tahun 2020 tentang percepatan pembangunan di Papua," imbuh pria yang akrab disapa NYO ini.

"Untuk itu, kami sebagai generasi muda Papua merasa bangga, karena di daerah kami telah dibangun gedung yang begitu megah dan bagus. Yakni, Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) yang pertama kali di Indonesia dan menjadi contoh atau role model yang nantinya akan dibangun di beberapa daerah lainnya seperti di Maluku, NTT dan Aceh. Sehingga kemajuan ke depan di era bonus demografi, daerah-daerah selain di Pulau Jawa itu juga bisa bersaing dengan saudara-saudara kita warga negara Indonesia yang ada di Pulau Jawa," sambungnya.
Menurut pria yang juga Ketua HIPMI Kabupaten Jayapura ini, keberadaan gedung PYCH itu akan menjadi peradaban baru bagi kaum millenial Papua, yang menjadikan tanah Papua lebih maju dan sejahtera.
"Besar harapan kami, kepada generasi muda Papua kami mengajak untuk tidak menyia-nyiakan gedung PYCH ini. Jadi, jangan terpengaruh dengan gerakan-gerakan teroris dan bisa dilihat tentang gerakan teroris ini membawa pikiran kita untuk selalu melawan kebijakan negara, sehingga hal itu kedepannya yang akan membuat kita rugi sendiri. Kalau kita fokus ke situ saja, nanti di masa depan kita tidak bisa hadapi," tuturnya.
"Di mana, orang di luar sana sudah berpikir tentang arteficial inteligensia, big data dan internet of think. Sedangkan kita masih berputar dalam isu-isu idealisme yang semua, fatamorgana atau bersifat Etiopia. Itulah yang kami harapkan, dan janganlah anti terhadap Badan Intelijen Negara atau BIN," sambungnya.
Dirinya mengajak anak muda Papua untuk tidak anti terhadap Badan Intelijen Negara (BIN), karena terkadang orang sebut atau mendengar nama BIN itu semacam ada stigma yang bertentangan dengan anak muda Papua. "Padahal itu tidak benar sama sekali, sekarang itu kita bisa melihat BIN ini khususnya untuk pembinaan anak-anak muda Papua yang bergerak dalam semua potensi fashion itu kerjasamanya yang bersifat terbuka atau bentuk tranparansi," ujarnya.
Untuk itu, NYO juga menyampaikan terima kasih kepada Badan Intelijen Negara (BIN) dalam hal ini bapak Budi Gunawan selaku Kepala BIN. Karena telah membina anak-anak muda Papua melalui Papua Muda Inspiratif (PMI) yang menjadi motor penggerak kemajuan Papua.
"Kami sebagai tokoh pemuda juga sampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala BIN bapak Budi Gunawan. Ini menjadi berkah untuk generasi muda Papua yang ada di tanah Tabi. Oleh karena itu, kami mengajak generasi muda Papua agar masuk ke gedung ini untuk dibina dan dilatih. Supaya mental mereka bisa terbentuk dengan bagus," pungkas Ketua Pemuda Pancamarga (PPM) Kabupaten Jayapura ini. (Irf / lintaspapua.com)
Artikel Terkait
Dari Tanah Papua Presiden Jokowi Sampaikan Pembangunan Indonesia Bukan Jawa Sentris Tetapi Indonesiasentris
DPD Partai Golkar Kab. Keerom Gelar Rakerda dan Rapimda di Arso Grande Kemarin
Simbol Punokawan dan Pandawa Melandasi Konsep Buku Internasional, Hermawan Pamerkan Peluncurannya di Swiss
Tiongkok Melanjutkan Modernisasi Baru Dengan Penuh Kepercayaan Diri
NYO Sebut Pelantikan Ratusan Pejabat Pemkab Jayapura Sudah Sesuai Aturan yang Berlaku
Forum Generas Muda GKI di Tanah Papua Sikapi Penetapan Quota Calon Anggota MRP Papua
Mekanisme Rotasi Pejabat Eselon III dan IV Pemkab Jayapura Melalui Tim Penilai Kinerja
Menhan Prabowo Subianto Dampingi Presiden Jokowi Menyapa Masyarakat di Pasar Youtefa Abepura