Masyarakat Adat di Kabupaten Jayapura Siap Dukung MA Maju Cagub Papua 2024

SENTANI (LINTAS PAPUA) - Masyarakat Adat dan Paguyuban Nusantara di Kabupaten Jayapura mendeklarasikan dukungan untuk Mathius Awoitauw (MA) maju sebagai Calon Gubernur Papua 2024 dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Papua Tahun 2024 mendatang.

Deklarasi yang dilakukan di Obhe Kampung Bambar, Distrik Waibhu, Kabupaten Jayapura itu dengan penandatanganan bentuk dukungan masing-masing oleh tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh paguyuban yang ada di Kabupaten Jayapura.

"Dukungan ini karena pak Mathius itu orang sederhana, orang baik dan memperjuangkan hak-hak masyarakat adat," kata Ondofolo Kampung Bambar Origenes Kaway kepada sejumlah wartawan usai acara deklarasi tersebut, Jumat, 31 Maret 2023.

Ondofolo Origenes Kaway merupakan Inisiator Deklarasi MA sebagai Calon Gubernur Papua 2024.

Mathius Awoitauw (Irfan)

Ondo Origenes sapaan akrabnya mengaku memberi dukungan untuk mantan Bupati Jayapura dua periode itu setelah mengetahui sosok yang bersangkutan sebagai tokoh yang baik, sederhana dan peduli terhadap hak-hak masyarakat adat.

"Di Kabupaten Jayapura hanya Mathius Awoitauw yang menyatakan maju. Kalau ada orang yang lebih dari Mathius Awoitauw kasi tau saya, karena yang lebih hanya Mathius dan saya. Kalau orang pintar masih banyak, tetapi orang sederhana hanya Mathius dengan saya," tegasnya.

Karena itu, sambung dia, Masyarakat Adat di Kabupaten Jayapura sangat berharap Mathius Awoitauw bisa terpilih pada Pilgub Papua 2024 dan menjadi Gubernur Papua.

"Sebagai pemimpin, saya tahu orang-orang yang pantas dan hebat di Sentani. Saya juga tau siapa yang pintar, tetapi kelakuannya tidak baik. Kalau orang pintar, tetapi kelakuannya tidak baik bisa memberikan sesuatu kepada rakyatnya, jadi saya pikir sama saja rakyat biasa lebih baik," katanya.

Ondo Origenes menegaskan, bagi generasi muda ini peluang yang sangat besar bagi kita. Kalau kau punya pintar mari gabung, kau punya hebat mari sumbang pikiranmu.

"Bagaimana kita buat strategi untuk menang di tahun 2024. Karena politik hanya duduk bicara hari ini saja, tetapi besok Pileg selesai itu langsung tidak ada yang bicara politik. Hanya bicara kenapa saya tidak lolos, kalau tidak lolos baru cari Dewan Adat untuk mau kumpul-kumpul bikin demo ke DPR lagi," tegasnya.

"Jadi, stop dengan kelakuan seperti itu. Karena Dewan Adat itu bukan tempat kumpul orang yang mau lakukan aksi-aksi demo. Dewan Adat hadir di DPR itu hanya menyampaikan engkau sudah terpilih menjadi anggota DPR, bekerjalah dengan hati untuk melayani masyarakatmu," sambungnya.

Selain itu, dirinya berharap kepada pemuda, terkait deklarasi yang dilakukan pihaknya saat ini untuk Mathius Awoitauw itu bukan untuk kepentingan tokoh-tokoh adat.