Dampak Ekonomi dari Turnamen Yorro Cup XXV bagi Pedagang

SENTANI (LINTAS PAPUA) - Turnamen sepak bola bergengsi di Kabupaten Jayapura, Yorro Cup ke XXV tahun 2022, yang hampir memasuki 2 bulan ini berlangsung, nampaknya sangat memberikan dampak ekonomi bagi Masyarakat Kampung Bambar.

Hal tersebut dapat dilihat pada beberapa penjual di sekitar lapangan sepak bola Kampung Bambar, dari sekitar duapuluhan lebih penjual yang menjajakan jualannya merasakan ada manfaat yang mereka dapatkan sejak berlangsungnya turnamen Yorro Cup ke XXV itu.

Ibu Mince Marweri, Salah Satu Penjual Cemilan Sejak Turnamen Yorro Cup XXV Bergulir (Vihky )

Seperti yang diungkapkan oleh salah satu penjual cemilan, Mince Marweri, saat ditemui media lintaspapua.com pada Selasa, 13 September 2022, di tempat jualannya, Ia yang kesehariannya menjual pinang, sirup, rujak buah, jagung rebus, kacang tanah rebus dan lainnya merasa ada manfaat ekonomi yang Ia dan penjual lainnya peroleh sejak turnamen bergulir.

(Vihky )

Lanjut, Mince Marweri, dengan bermodalkan Rp200.000, Ia bisa memperoleh pendapatan mencapai Rp500.000 perharinya, yang artinya sehari ada Rp300.000 pendapatan bersih yang diperoleh, itupun jika penontonnya ramai, jika penonton kurang, pendapatan juga bisa ikut menurun sedikit.

Berdasarkan penelusuran media lintaspapua.com, semenjak awal berlangsungnya turnamen Yorro Cup ke XXV ini berjalan lancar, aman dan terkendali sampai saat ini.

Dani, salah satu sporter dari Oksibil FC yang ikut bertanding ketika itu, Ia menuturkan turnamen ini,sangat baik dan mendidik masyarakat dalam dunia olahraga sepak bola, jika dilihat dari kerja panitia, Ia juga mengungkapkan merasa puas dengan jajanan yang dijual disini.

Turnamen Yorro Cup ke XXV, masih berlangsung, kini menyisakan 6 tiem yang berlaga menuju babak semifinal. (Vihky / lintaspapua.com)