Kemalangan Orang Benar Banyak, Tetapi TUHAN Melepaskan Dia Dari Semuanya itu (Mazmur 34:19)

JAYAPURA (LINTAS PAPUA)  - Berita Penghiburan, “Karena itu hiburkanlah seorang akan yang lain dengan perkataan-perkataan ini” (1 Tesalonika 4:18).

Seribu tahun yang lalu dunia menghadapi masa-masa kegelapan. Menurut sejarah gereja yang ditulis oleh Stephen M. Miller, gereja menjadi jahat, murtad, dan lemah.

Kelompok Ismael berkembang pesat, Eropa diserbu oleh orang Hungaria yang membantai massa yang begitu banyaknya. Ketakutan dan kejahatan ada di mana-mana. Apalagi saat itu terlihat gejala-gejala aneh di langit.

Para pengkhotbah di seluruh dunia menyampaikan nubuatan bahwa dunia akan berakhir pada tahun 999, tepat sebelum dimulainya masa 1000 tahun.

Tahun 999 itu Yerusalem dipadati dengan orang-orang yang menantikan kedatangan Kristus. Gunung Sion penuh sesak dengan massa. Ketika tengah malam mulai mendekat, ketegangan semakin memuncak.

Lalu jarum jam tepat berada di angka 12, lalu melewatinya. Lima menit, sepuluh menit, dua jam kemudian tidak terjadi apa-apa. Malam itu dilalui dengan tenang dan damai sebelum matahari menunjukkan dirinya. Ketakutan dan kecemasan berubah menjadi sukacita! Dunia kembali pada kegilaannya!

Para skeptis benar-benar merasa mendapatkan angin. Olok-olok mereka terhadap para pengkhotbah akhir zaman semakin menjadi-jadi. Dan Anda yang menantikan kedatangan Tuhan janganlah putus asa, sebab cepat atau lambat Yesus pasti datang.

Bagi orang percaya kedatangan Tuhan bukanlah semakin membuat kita cemas dan takut.

Orang Kristen yang tinggal dalam kekudusan sebaliknya akan bersukacita dengan berita mengenai kedatangan Tuhan. Tetapi juga patut diwaspadai adalah adanya pengajaran-pengajaran sesat yang mencemarkan iman orang percaya mengenai kedatangan Tuhan ini.