JAYAPURA (LINTAS PAPUA) - Bila sampai hari ini Tuhan masih memberi kita kesempatan untuk bernapas, maka bersyukurlah. Setiap embusan napas adalah bukti kasih karunia yang Tuhan beri bagi kita.
Kekayaan, kepandaian, kedudukan dan apapun itu yang kita banggakan, tidak akan ada artinya tanpa tarikan napas. Kita tidak bisa menikmati hasil kerja keras bila jasmani kita tidak sehat..
Mazmur 37:28b
Ia tidak meninggalkan orang-orang yang dikasihi-Nya. Sampai selama-lamanya mereka akan terpelihara
Kesetiaan Tuhan sangat nyata kita rasakan di saat kita benar-benar menaruh segala beban hidup kita di KAKI TUHAN. Jangan jemu-Jemu menyatakan kebaikan Tuhan karena Tuhan selalu ada bagi kita dan sekalipun kita tidak setiap kepada-Nya, DIA tetap setia menolong kita.
2 Timotius 2:13 jika kita tidak setia, Dia tetap setia, karena Dia tidak dapat menyangkal diri-Nya."
Selamat Sore. Tuhan Yesus Memberkati. (Oleh Kaka Pdt. Helmy Simatauw di Jayapura)
Artikel Terkait
Kita Mengasihi, Karena Allah Lebih Dahulu Mengasihi Kita (1 Yohanes 4 : 19)
Ibadah Sejati, Persembahan yang Hidup yang Kudus dan Yang Berkenan Kepada Allah
Paduan Gaya Hidup Kerajaan Allah
Kemuliaan Dibalik Penderitaan, Allah Tuhanku itu Kekuatanku
Didalam Kasih Tidak Ada Ketakutan, Karena Begitu Besar Kasih Allah
Motivasi Perubahan Diri Untuk Tetap Berjalan Dalam Kasih Sayang Allah
Mari Bersyukur, Hari Pertama Bulan September Dalam Kemurahan Allah
Allah itu Roh dan Barangsiapa Menyembah Dia, Harus Menyembah-Nya dalam Roh dan Kebenaran. (Yohanes 4:24)
Allah itu Roh dan Barangsiapa Menyembah Dia, Harus Menyembah-Nya Dalam Roh dan Kebenaran (Yohanes 4.24)
Renungan Kristen : Tidak Ada yang Kebetulan, Karena Allah Peduli dan Mengasihi Kita