Pj Bupati Bupati Mappi, Michael Gomar Buka Raker Kesehatan , Dihadiri Kadinkes PPS, dr. Herlina Rangiar

- Rabu, 8 Maret 2023 | 13:08 WIB
Suasana Rapat Kerja Kesehatan Daerah. Kegiatan yang digelar di Hotel Avista Kepi, Selasa (7/3/2023). (***MPI)
Suasana Rapat Kerja Kesehatan Daerah. Kegiatan yang digelar di Hotel Avista Kepi, Selasa (7/3/2023). (***MPI)

MAPPI (LINTAS PAPUA) – Dinas Kesehatan Mappi">Kabupaten Mappi kembali menggelar Rapat Kerja Kesehatan Daerah. Kegiatan yang digelar di Hotel Avista Kepi, Selasa (7/3/2023) dihadiri Pj Bupati Mappi, Michael R. Gomar, S.STP., M.Si, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Selatan, dr Klementina Herlina Rangiar, Kepala Dinas Kesehatan Mappi, dr Ronny Herry Tombokan serta perwakilan dari 17 Puskesmas di Mappi">Kabupaten Mappi.


Agenda tahunan Dinas Kesehatan Mappi ini mengusung tema “Harmoni Lintas Sektor Dalam Transformasi Kesehatan Untuk Meningkatkan Kualitas dan Akses Layanan Kesehatan”.

Baca Juga: Kota Jayapura Dapat Penghargaan Monumen Harmony Award di Resmikan Oleh Wakil Menteri Agama RI
Pj Bupati Mappi, Michael Gomar dalam sambutannya menyambut program Dinkes Mappi untuk melakukan rapat kerja sekaligus evaluasi kinerja dan mendengar usul, saran, kendala, hambatan dan tantangan yang dihadapi oleh para petugas medis di 17 Puskesmas. Terutama dalam menjalankan tugas promosi, pereventif dan kuratif, maka Dinkes harus melaksanakan monitoring dan mendengar secara langsung tantangan yang dihadapi petugas medis.


Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati memberi apresiasi kepada Kepala Dinas Kesehatan beserta jajaran yang telah berkerja dengan giat dan sehingga program bisa berjalan. Walaupun ada kendala atau kekurangan yang dihadapi, terkait sarana prasarana dan fasilitas pendukung lainnya. Tapi Raker ini jadi momen untuk menyampaikan kebutuhan dan persoalan di Puskesmas.


Pj Bupati bahkan meminta agar OPD lain terutama Dinas Pendidikan juga melakukan rapat kerja dengan mengumpulkan para kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan untuk mendengar saran dan masukan. Sebab lewat pertemuan seperti ini pemerintah sebagai pengambil kebijakan bisa mendapatkan masukan dari petugas yang bekerja di kampung-kampung.


Para pimpinan OPD juga diminta untuk rutin melakukan monitoring lapangan agar bisa mendengar dan melihat langsung kondisi di lapangan dengan begitu bisa dijadikan bahan masukan untuk mengambil keputusan.

Suasana Foto Bersama Rapat Kerja Kesehatan Daerah. Kegiatan yang digelar di Hotel Avista Kepi, Selasa (7/3/2023).
Suasana Foto Bersama Rapat Kerja Kesehatan Daerah. Kegiatan yang digelar di Hotel Avista Kepi, Selasa (7/3/2023). (***MPI)


“Saya berharap bapak/ibu kepala OPD yang hadir pada hari ini bisa merencanakan kegiatan rapat kerja di dinas atau OPD masing -masing. Termasuk Dinas Pemberdayaan Masyarakat, ini sangat penting juga karena apakah selama ini konstribusi dana desa atau ADD sudah membantu pelayanan kesehatan di Puskesmas, kita bicara lintas sektor tidak hanya tanggungjawab dinas kesehatan saja. Kalau lintas sektor ini tidak ada koordinasi maka jangan berharap pelayanan kesehatan bisa berjalan baik,” katanya.

Baca Juga: Bahas Kemitraan Strategis, Menlu Amerika, Antony Blinken Jumpa Menlu Indonesia, Rentno Marsudi


Pj Bupati menyebut, mutu dan akses layanan kesehatan dan pendidikan sangat penting. Sehingga dana desa yang disalurkan oleh pemerintah pusat juga harus dialokasikan. Agar implementasinya maksimal perlu koordinasi lintas sektor yang berkelanjutan.


Sesuai dengan tema rapat kerja, lanjut Pj Bupati bahwa transformasi kesehatan ada perubahan besar terhadap layanan kesehatan baik yang manual maupun yang digital saat ini sudah cukup banyak dilakukan oleh beberapa kabupaten/kota. Pelayanan kesehatan online itu sangat membantu pelayanan secara langsung kepada masyarakat. Ia berharap itu bisa dilakukan bertahap untuk perbaikan. Ia juga berencana membuat fil documenter untuk promosi kesehatan dan pendidikan.


“Bagaimana pentingnya kesehatan dan pendidikan dan yang terlibat dalam film dokumenter adalah anak -anak kita dari Mappi. Karena tanpa promosi masyarakat tidak akan tahu karena dengan promosi digitalisasi saat ini yang diwajibkan kepada pemerintah kabupaten/kota untuk system pemerintahan berbasis elektronik ini sangat penting dan sangat wajib dilakukan oleh pemerintah kabupaten/kota. Promosi kesehatan, promosi pelayanan pendidikan dengan inisiatif yang bisa dilakukan oleh bapak/ibu para kepala dinas, maka itu mampu memberikan penurunan angka penyakit,” jelas Pj Bupati.


Penanganan stunting dan penyakit lainnya yang menjadi prioritas nasional ditegaskan Pj Bupati wajib dilakukan intervensi dari lintas sektor.


Pj Bupati menyebut salah satu capaian sektor kesehatan adalah adanya penghargaan Sertifikasi Bebas Filariasi dari Menteri Kesehatan. Ini meruakan capaian kinerja yang diberikan oleh pemerintah pusat melalui Menteri Kesehatan kepada Pemkab Mappi. Penghargaan kinerja insan kesehatan di Mappi dengan harapan terus meningkatkan kinerja dan memberi pelayanan yang lebih baik lagi.

Halaman:

Editor: Eveerth Joumilena

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X