Sekretaris Bunda PAUD Berpesan Agar Bunda PAUD Papua dan 3 DOB Majukan Anak Papua Dengan Bersinergi

- Kamis, 11 Mei 2023 | 17:52 WIB
Suasana kegiatan. Sekretaris Pokja Bunda Paud Provinsi Papua,  Samuel Kareth meminta agar seluruh Bunda Paud se Papua dan 3 daerah otonomi baru (DOB) bekerja ekstra demi memajukan kesejahteraan anak usia dini di Bumi Cenderawasih. (LPC)
Suasana kegiatan. Sekretaris Pokja Bunda Paud Provinsi Papua, Samuel Kareth meminta agar seluruh Bunda Paud se Papua dan 3 daerah otonomi baru (DOB) bekerja ekstra demi memajukan kesejahteraan anak usia dini di Bumi Cenderawasih. (LPC)

JAYAPURA (LINTAS PAPUA - Sekretaris Pokja Bunda Paud Provinsi Papua,  Samuel Kareth meminta agar seluruh Bunda Paud se Papua dan 3 daerah otonomi baru (DOB) bekerja ekstra demi memajukan kesejahteraan anak usia dini di Bumi Cenderawasih.

Menurutnya, hal itu terlihat jelas ketika antusias para bunda paud ini hadir mengikuti rapat koordinasi selama dua hari ini Kota Jayapura.

Menurut Samuel Kareth, keseriusan seluruh bunda paud sangat diperlukan.

"Saya menilai, dengan kehadiran seluruh bunda paud papua dan tiga provinsi baru dalam rapat koordinasi di Kota Jayapura kemarin adalah suatu keseriusan membangun sumber daya manusia papua," ujar Samuel Kareth, saat ditemui, di bilangan Jayapura, Kamis (11/5/2023).

Tak hanya itu, kata Samuel, setelah agenda rakoor inu, kiranya kedepan seluruh bunda paud bisa melakukan 11 kesepakatan yang telah disepakati bersama.

"11 kesepakatan Itu pertanda bahwa, ada suatu keseriusan untuk kita melakukan hal - hal yang penting bagi anak-anak di tanah Papua," ujar Samuel

Selain itu, Samuel mengatakan, pendidikan anak usia dini adalah sebuah investasi.

Sekretaris Pokja Bunda Paud Provinsi Papua,  Samuel Kareth meminta agar seluruh Bunda Paud se Papua dan 3 daerah otonomi baru (DOB) bekerja ekstra demi memajukan kesejahteraan anak usia dini di Bumi Cenderawasih.
Sekretaris Pokja Bunda Paud Provinsi Papua, Samuel Kareth meminta agar seluruh Bunda Paud se Papua dan 3 daerah otonomi baru (DOB) bekerja ekstra demi memajukan kesejahteraan anak usia dini di Bumi Cenderawasih. (LPC)

"Saya beri contoh, club sepak bola besar seperti Barcelona dan Real madrid, itu mereka bukan dapat pemain yang hebat , tapi semua itu dilakukan investasi dari usian dini."

"Jadi ketika mereka merekrut dan lakukan pembinaan, sampai dengan usia 19 tahun itu usia yang mapan untuk mereka bisa hasilkan banyak hal untuk club," sambung dia.

Demikian juga dengan kita, kata Samuel, jika pendidikan anak usia dini tidak lakukan intervensi dari sekarang, itu akan menjadi sebuah hal yang akan merugikan.

"Kenapa saya sampaikan seperti begitu, karena pertumbuhan pendidikan ke depan. Kita tahu bahwa, banyak anak-anak kita yang hari ini kondisinya sangat memprihatinkan."

"Banyak yang terlibat di narkoba, putus sekolah, dan lainya. Hal inilah yang bakal membuat kita mengeluarkan uang yang cukup banyak untuk memperpaiki situasi ini," lanjut dia.

Dengan begitu, kata Samuel, sebaiknya lakukan pencegahan, lakukan intervensi, bagi pendidikan anak usia dini sehingga pertumbuhan pendidikanya bisa berjalan dengan baik.

Halaman:

Editor: Eveerth Joumilena

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X