SENTANI (LINTAS PAPUA) - Resmi pada Senin, 1 Agustus 2022 Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDIP ) mendaftarkan 477.777 nama anggota sebagai syarat pendaftaran peserta Pemilu 2024 ke Komisi Pemilihan Umum Pusat ( KPU Pusat ).

Pendaftaran itu berjalan dengan baik dan lancar sehingga diterima langsung oleh Ketua KPU Pusat beserta seluruh anggota komisioner dan staf, penyerahan berkas dilakukan sebagai prosedur yang harus di lewati, berikutnya akan dilakukan verifikasi oleh KPU Pusat, kemudian kalau sudah lolos akan dinyatakan lolos dan partai akan diberitahu.

Proses pendaftaran ke KPU Pusat diikuti oleh beberapa pengurus partai PDI-P di daerah, seperti yang berlangsung di Kabupaten Jayapura dimana pada waktu yang sama DPC PDI-P Kabupaten Jayapura melakukan silaturahmi sekaligus koordinasi terkait kesiapan partai pada pemilu 2024 dan dukungan kepada KPU sebagai penyelenggara nantinya.

Patrinus N Serontou, SM. Ketua DPC PDI-P Kabupaten Jayapura yang juga selaku Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Jayapura, kepada awak media Ia menyampaikan kedatangan mereka ke kantor KPU Kabupaten Jayapura sebagi bentuk semangat perjuangan, dimana KPU sebagai penyelenggara maka kita harus tetap membangun koordinasi dan memberikan dukungan kepada KPU, apalagi PDI-P sebagai partai pertama yang mendaftar ke KPU pusat tanggal 1 Agustus 2022,

Terkait kesiapan untuk pemilu 2024 , Patrinus, dengan nada optimis menyatakan siap menang, semua pengurus dan anggota PDI-P akan bekerja untuk menang

"Pemilu 2024 PDI-P siap menang, dari tingkat ranting sampai pusat, kami akan kerja untuk menang" ucap Nelson dengan optimis

Selanjutnya, Ketua KPU Kabupaten Jayapura, Daniel Mebri, Ia menyampaikan hari ini di KPU Pusat partai PDI-P telah pendaftaran partai mereka, sehingga mereka yang ada di Kabupaten Jayapura mendatangi KPU daerah dengan maksud melakukan konsultasi

“Hari ini tahapan pendaftaran partai politik telah dilakukan di KPU Pusat secara nasional. Jadi PDI-P di Kabupaten Jayapura lakukan konsultasi ke KPU kabupaten", tutur Daniel Mebri. (Vihky / lintaspapua.com)